Mata
kuliah : Moral Fundamental I
Nomor : 5111272
Dosen : Largus Nadeak, Lic.
S. Th.
Nama
Mahaiswa : Christian Amore Sitohang (170510015)
“NILANGKA
TU JOLO, TINAILIHON TU PUDI”
Filosifi
Batak Toba “nilangka tu jolo, tinailihon tu pudi” memiliki arti yang sederhana
yakni; dilangkahkan ke depan, namun perlu melirik kebelakang.” Filosofi ini
selalu diungkapkan orang tua kepada anaknya yang berisi pengharapan akan masa
depan yang lebih baik namun tetap bercermin pada masa lalu.
Kalimat
“nilangka tu jolo” dapat diartikan
sebagai tindakan melangkah kedepan. Namun dalam melangkah ke depan ini lebih
mendalam menjadi refleksi akan suatu harapan, cita dan tujuan yang akan di tuju
ataupun masa depan. Sedangkan kalimat “tinalihon tu pudi” dalam artian
sederhana ‘manilik’, ‘tinilik’ dan ‘tinailihon’ menunjukkan perbuatan melirik,
mengintip, melihat secara tidak penuh (melihat ke belakang namun hanya sekilas
atau tidak perlu sampai membalikkan badan, hanya dengan memalingkan kepala atau
hanya lirikan mata sedikit, karena dengan melakukan demikian orang dapat terus
melangkah namun tidak tersandung dan jatuh jika ada hambatan di depannya).
Dalam artian mendalamnya dapat direfleksikan tindakan ini mengandung makna
bahwa ada hal, pengalaman (baik atau buruk), sejarah dan juga petuah-petuah
yang pernah disampaikan menjadi ingatan, pelajaran juga ‘cambuk’ untuk
dipertimbangkan dalam menjalani apapun. Pengalaman-pengalaman ini perlu
diindahkan dan dijadikan ajaran agar segala hal yang baik menjadi lebih baik
dan segala yang kurang dapat diperbaiki untuk menjadi lebih baik lagi.
Maka
filosofi Batak “nilangka tu jolo, tinailihon tu pudi” dapat kita maknai sebagai
petuah yang sering disampaikan kepada anak atau orang-orang yang akan melangkah
atau memulai cita-citanya. Orang tersebut disemangati agar tetap semangat
melangka ke depan namun diingatkan juga agar sesekali ingat masa lalunya,
tujuan awalnya, tidak sombong atau ‘lupa daratan’ dan segala hal petuah yang
mengingatkan dia untuk hati-hati agar apa yang dituju tercapai. Demikianlah
orang akan tetap melangkah dalam segala kehati-hatian dan selalu ingat akan apa
yang telah teerjadi sebagai pembelajaran.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar