Mama
43 tahun sudah umurmu
Ingatlah tujuh belas tahun
lalu
Kau dalam keadaan hamil
Kau membawaku selalu
Kau tak merasa malu membawaku
Aku
yang selalu menyusahkanmu
Setiba itu sembilan bulan
lamanya kau merawatku
Kau jauhi aku dari panas dingin
Kau berhati-hati bila-bila
cakaran pilu mengenaiku
Genaplah sudah sembilan bulan
Kau
bawa aku kepada dinas kehidupan
Tepat pukul sebelas malam
Bulan kan berganti matahari
Kau bergulat dengan maut
Kau mempertaruhkan nyawamu
demi aku
Kau bagai telur di ujung
tanduk
Demi mempertahankan hidupku
Kau menguras habis tenagamu
Jeritan sangkala yang
mengoyah angkasa
Cucuran keringat yang dapat
di peras
Tapi kini setelah besar
Kadang air susu kubalas dengan tuban
Keringatmu
kubalas dengan perlawanan
Tapi
kau tetap tenang mengarahkanku
Beribu garis malu diwajahmu
Sebegitulah aku membuatmu
suntuk
Aku selalu kelu
Wingpy,
November 2001
Siantar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar