Sabtu, 17 November 2018

DOA: DOA-DOA SETELAH IBADAT HARIAN

DOA PAGI
(SETELAH IBADAT LAUDES)

P: Terpujilah Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus.
    Kuhaturkan sembah sujudku di awal hari ini
S: Kudus…kudus…kuduslah Engkau ya Allah di tempat kediaman-Mu.
P: Jangan pandang kehinaan dan kelemahan serta kedosaan hamba-Mu
S: Namun ingatlah janji-Mu yang kudus dalam sengsara Yesus Tuhanku (hening sejeak mengenang bayi Yesus dalam kemulian yang agung)
P: Marilah berdoa:
Tuhan di awal hari ini aku berlari ke Persamuhan-Mu yang kudus. Aku mau mempersembahkan seluruh hari ini ke dalam karya penyelenggaraan Ilahi-Mu yang kudus, jiwa, raga, batin dan rohku kuletakkan dalam setiap luka-luka-Mu sembunyikanlah aku dari kemegahan duniawi agar aku menemukan mutiara cinta lewat sengsara Yesus dan semua penderitaan hari ini kusatukan dengan sengsara Yesus Putera-Mu. Trimalah doa dan karyaku kedalam tangan-Mu, rubahlah ini menjadi kurban persembahan bagi-Mu dank urban silih bagi banyak jiwa yang sangat membutuhkannya. Kupersembahkan semua orang yang aku cintai, semua orang yang mohon didoakan kedalam Hati-Mu Yang Kudus. Pancarkanlah rahmat-Mu bagi mereka semua. Kupersembahkan semua orang yang meninggal hari ini kedalam tahta kerahiman-Mu yang sungguh sangat Agung. Ambillah dosa-dosaku dan dosa banyak jiwa yang kuikutsertakan  dan pakulah dalam sengsara dan salib Yesus agar kami kudus dan terselamatkan.
P: Kemuliaan kepada Bapa….
S: Seperti pada …..

DOA SIANG
(SETELAH IBADAT TENGAH SEXTA)

P: Terpujilah Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus
   Kuhaturkan sembah sujudku di tengh hari ini
S: Kudus…kudus…kuduslah Engkau ya Allah di tempat kediaman-Mu
P: Jangan pandang kehinaan dan kelemahan serta kedosaan hamba-Mu
S: Namun ingatlah janji-Mu yang kudus dalam sengsara Yesus Tuhanku (hening sejenak mengenang Yesus ditinggikan di salib)
P: Marilah berdoa:
Ya Tuhan setelah setengah hari ini aku melaksanakan peziarahan suciku, aku mempersembahkan segalanya ke dalam tangan-Mu. Trimalah semuanya ini, rahmatilah dan rubahlah itu menjadi kurban suci bagi-Mu. Dan Engkau jugalah yang memberkati segala apa yang belum selesai dalam pekerjaan satu hari ini. Semoaga tapa kami menjadi doa dan puji-pujian bagi-Mu.
P: Ya Yesus kukenang sengsara-Mu yang pedih.
S: Hapuslah dosa-dosa kami dan dunia ini.
P: Pancarkanlah kerahiman-Mu pada kami
S: Agar kamidapat merasakan Firdaus yang Kau janjikan walau kami masih di dunia ini dan Surga Abadi dan Kekal di akhir hidup kami.
P: Kemuliaan kepada Bapa……
S: Seperti pada…….


DOA MALAM
(Penutup hari, setelah ibadat completorium)

P: Terpujilah Allah Bapa, Putra dan Roh Kudus
    Kuhaturkan sembah sujidku di akhir hari ini
S: Kudus…kudus…kuduslah Engkau ya Allah di tempat kediaman-Mu
P: Jangan pangang kihinaan dan kelemahan serta kedosaan hamba-Mu
S: Namun ingatlah janji-Mu yang kudus dalam sengsara Yesus Tuhanku (hening sejenak merenungkan Yesus dalam kubur dan kematian diri kita)
P: Marilah berdoa:
Terpujilah Engkau di tempat kediaman-Mu yang Maha Tinggi dan Kudus atas berkat, rahmat serta karunia yang Kau curahkan atas hamba-Mu yang rendah ini. Trimakasih atas satu hari yang penuhdengan karya-Mu terlebih atas kesempatan hidup dan pendampingan-Mu satu hari ii. Aku dapat berziarah lewat pengalaman-pengalaman, doa dan pekerjaan serta rahmat untuk tetap merenungkan karya keselamatan-Mu. Hari akan berlalu dan malam semakin gelap. Ya Yesus tinggallah dalam hariku dan terangilah kegelapan malam batinku agar cahaya-Muyang Ilahi menjadi penerang bagiku dan aku dapat menjadi terang lewat jagaku malam ini. Di taman Getsemani Engkau menerima dan memulai karya-Mu akan keselamatan umat manusia, semoga malam ini aku dapat tetap berjaga seperti undangan-Mu kepada tiga Rasul-Mu, dan pada saatnya kelak aku bisa bersiap ketika Engkau bersabda “Sudah selesai”.

DOA SEBELUM PENYUCIAN DIRI
P: Terpujilah Allah dalam misteri-Nya yang Agung dan tak terselami
S: Lewat kegelapan Agung membentuk semua yang tak terselami
P: Dan dari kegelapan muncul cahaya yang terang benderang
S: Yaitu Yesus Kristus Cahaya Abadi yang tak akan padam lagi
P: Berkatilah kami ya Tuhan lewat air suci ini (sambil mereciki dengan air suci dan dijawab dengan seruan)
S: Agar aku terhindar dari bujukan si Setan akan khayalam malam dan kedosaan daginggku.

KIDUNG MALAM

Dalam kegelapan malam
Kutemukan setiap misteri Agung Allah                                                                                    yang tak terselami oleh pikiran manusiawi dan dunia ini
Aku berjaga dan menantikan dalam doa dan tapaku
suatu cahaya  yang memudarkan gelap                                                                            menerangi sudut batiniah                                                                                                                    dan menyilaukan bagi kedosaanku
Tetap badan teratur                                                                                                                    dan hati serta budi menantikan cahaya                                                                                    yang menerangi manusia Ilahiku
Setiap rahib hanya menantikan dan menyatukan                                                                              semuanya itu dalam doa dan tapa.
Amin…….amin…….amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar